Tahukah anda siapa pembuat Facebook?

Kalau saat ini jutaan orang asyik berteman lewat situs jejaring pertemanan yang dinamakan 'Facebook', tahukah kita siapa yang membuatnya? Hari ini aku juga baru tau setelah baca harian Kompas, bahwa pembuatnya seorang pria lajang berusia 25 tahun bernama Mark Elliot Zuckerberg.
Pria yang terlahir dari keluarga dokter kaya ini sedang menuntut ilmu di Harvard University pada tahun 2004 saat ia menciptakan Facebook bersama dua orang temannya, Dustin Moskovitz dan Chris Hughes. Karena keasyikan mengurusi komputer dan teknologi informasi, Zuckerberg 'drop-out' dari kuliahnya di Harvard. Namun karena situs yang dibuatnya berhasil mencuri perhatian dunia dengan lebih dari 175 juta pengguna, termasuk Obama saat masih menjadi calon presiden, Zuckerberg dijuluki sebagai 'Salah satu orang yang berpengaruh pada tahun 2008' versi majalah TIME dan mendapat penghargaan 'Young Global Leaders 2009' pada Forum Ekonomi Davos 2009.
Saat ini Facebook sudah menjadi perusahaan yang nilai ekonominya ditaksir sebesar 15 milliar US dollar, dan Zuckerberg memiliki 20% dari sahamnya senilai 3milliar US dollar sehingga ia dinobatkan sebagai milliuner 'self made' termuda di planet bumi versi majalah Forbes.
Hmmm...

Thanks to Picasa...

Facebook...sebuah nama situs pertemanan ini sebenarnya sudah aku dengar sejak sekitar tahun 2007 saat anakku pertama kali bergabung. Dia cerita bagaimana asyiknya bergabung di FB dan aku menganggap FB hanya menarik untuk ABG seusianya. Kemudian ada teman mengundangku bergabung di FB via email. Satu dua teman masih aku abaikan ajakannya. Tapi lama-lama koq makin banyak ya, akhirnya penasaran juga dan bergabunglah aku di FB. Dan...busyet! Ternyata disana seperti jargon di iklan mobil Kijang "Ada teteh, aa, ipar, om, tante, sepupu, keponakan, teman2 lama dan tentu saja anakku".

Untuk afdolnya, kita perlu menampilkan foto diri untuk profile di FB, lalu aku buka file-file yang berisi foto di komputer. Ups! Ternyata file-file foto keluargaku sudah lenyap gak tau rimbanya. Mungkin pada saat komputerku trouble kena virus beberapa waktu yang lalu gak ikut diselamatkan oleh teknisinya. Aku hanya menemukan beberapa foto termasuk foto2 reuni yang terselip di antara file foto anakku. Mau scan dari foto2 yang ada... ternyata scannernya lagi ngadat juga! Komplitlah sudah kedongkolanku dan terpaksa aku gak bisa upload foto profile.

Akibatnya...? Beberapa pertanyaanpun datang : "Mana foto profilenya...?" Ughh! Banyak orang lain di FB gak ada foto profilenya juga gak masalah. Hahaha... untuk sementara aku upload aja foto gambar wanita kartun yang aku download dari internet. Tapi tetep aja ada komentar : "Koq fotonya kartun?" Untung kakakku ngetag fotoku untuk ditampilkan di foto profile. Lumayanlah... dan biar aja foto profile itu sebagai kenang2an waktu baru bergabung di FB.

Dan seakan tahu masalah yang sedang kuhadapi, saat aku sedang posting blog, ada tawaran muncul di dasbor blog untuk mengelola foto menggunakan PICASA sejenis dengan Flickr dan Photo Bucket, suatu software di internet untuk mengorganize, mengupdate dan share foto kita. Menarik, karena sesuai dengan kebutuhanku agar file fotonya gak ilang lagi, apalagi easy dan free pula!!!

Setelah aku download dan mengikuti semua prosedurnya aku buka Picasa, ternyata... tara!!! Aku menemukan file foto2ku yang hilang itu. Surprise! Dan sekarang, aku belajar bagaimana mengedit, mengcreate dan mengcollage koleksi foto-foto kita. Coba deh!!


Berbagi resep Kue Cinta

Biarpun aku gak menganggap Valentine day sebagai hari yang spesial, tapi menjelang hari 'H'nya aku ingin berbagi kue spesial yang menurutku menarik dan momentnya sesuai dengan Valentine day esok hari : Kue Cinta, yang resepnya aku dapat dari hasil blog walking. Mau tau resep dan cara bikinnya? Gampang-gampang susah sih, tapi kalau dah jadi, hmm... yummy...

KUE CINTA

Bahan :
1 orang pria takut Tuhan
1 orang wanita takut Tuhan
100% komitmen
2 pasang restu orang tua
1 botol kasih sayang murni

Bumbu :
20 galon doa
1 balok besar humor
25 gram rekreasi
2 sdm komunikasi
semuanya diaduk hingga merata dan mengembang

Cara membuat :
1. Pria dan wanita dicuci bersih, buang semua masa lalunya hingga tersisa niat yang murni.
2. Siapkan loyang yang telah diolesi dengan komitmen dan restu orang tua secara merata.
3. Masukkan niat yang murni ke dalam loyang dan panggang dengan api cinta sekitar 30 menit di depan penghulu dan Allah SWT.
4. Angkat dan biarkan tetap di dalam loyang dan sirami dengan semua bumbu di atas.
5. Kue Cinta siap dinikmati.

Catatan :
Kue ini dapat dinikmati oleh pembuatnya seumur hidup dan paling enak dinikmati dalam keadaan kasih sayang yang hangat. Tapi kalau sudah agak dingin, tambahkan lagi humor segar secukupnya dan rekreasi sesuai selera serta beberapa galon doa, kemudian hangatkan lagi dengan oven merk 'Ibadah' di atas api cinta yang membara. Setelah mulai hangat, jangan lupa selalu taburi dengan komunikasi bila berjauhan.

Tips :
1. Pilih pria dan wanita yang benar-benar matang dan seimbang kematangannya, karena bila kurang seimbang akan terpengaruh kelezatannya.
2. Usahakan membeli pria dan wanita di Toserba "Ibadah', walaupun agak sedikit mahal tapi mutunya terjamin.
3. Jangan beli pria dan wanita di pasar 'Diskotik' atau 'Party', karena walaupun modelnya trendy dan baunya lebih harum, kadang menipu konsumen atau kadang menggunakan zat pewarna yang membahayakan yang menikmatinya.
4. Gunakan kasih sayang merk 'Iman dan Kasih' yang telah mendapatkan penghargaan ISO dari Departemen Kesehatan dan Kerohanian.????

by : Ice Breaker

Kerokan oke-oke aja sebagai obat masuk angin

Suamiku suka minta dikerok kalau lagi masuk angin. Sebenarnya, bahaya gak sih kerokan itu, apalagi dia punya masalah di jantung. Jadi penasaran... Ternyata ada jawaban yang aku cari... Jadi aku ingin berbagi.

Masuk angin merupakan istilah penyakit yang terdapat di pengobatan Cina dan tidak dikenal di dunia medis. Gejala flu seperti kembung, mual, keringat dingin, pusing dan gejala-gejala lain yang memiliki kesamaan dengan gejala masuk angin di dunia medis disebut dispepsia. Sebagian besar orang bahkan mungkin hampir semua orang pasti pernah mengalaminya.

Penyebabnya adalah akibat gangguan asam lambung dimana tingkat keasaman lambung meningkat yang disebabkan oleh :
- Pola makan yang salah dan sering menunda makan
- Menu makan yang gak sehat
- Stress
- Bakteri Helicobacter Pylorii

Pengobatannya? Sebenarnya pola makan teratur dan istirahat sudah sangat cukup untuk proses panyembuhan masuk angin. Tapi minum obat antasida bisa juga membantu menetralkan asam lambung. Pakai minyak gosok/minyak angin juga bisa membantu pengobatan karena sensasi hangatnya terasa dapat melebarkan pembuluh darah di sekitar perut. Tapi yang banyak dilakukan orang Indonesia adalah kerokan..., penyembuhan secara tradisional yang sangat dipercaya dapat menyembuhkan masuk angin. Warna merah yang muncul di punggung akibat kerokan terjadi karena adanya pembuluh darah kecil yang pecah. Tapiii pecahnya pembuluh darah disini bukan separah yang ada di pikiran kita lhooo..., karena letaknya ada di permukaan kulit yang sifatnya sementara dan bisa kembali normal. Pembuluh darah yang pecah tadi mengakibatkan terjadinya pelebaran pembuluh darah lain di sekitar bagian yang dikerok. Akibatnya, aliran darah di sekitar bagian yang dikerok menjadi lancar. Efeknya, badan jadi terasa hangat dan kita akan merasa rileks. Akhirnya, wess ewess ewess... bablas angine...

So...oke-oke aja koq kita kerokan kalau merasa masuk angin...

(Disarikan dari : Gogirl)

Bento tiap pagi

Kalau mendengar kata 'bento' pasti yang terbayang adalah sebuah restoran cepat saji asal Jepang yang terdapat di mal-mal. Bento adalah makanan yang biasanya terdiri dari nasi, lauk, sayuran dan buah yang dikemas dalam kotak dan dibuat sedemikian rupa agar terlihat menarik. Sebenarnya asalnya dari Jepang, yang merupakan kreativitas ibu-ibu di sana untuk ngebekalin anaknya ke sekolah dan membuat anak-anak tidak jajan sembarangan. Dalam bahasa Inggris biasanya disebut box lunch atau dalam bahasa kita adalah bekal makan siang.

Nah salah satu kesibukanku di pagi hari ya menyiapkan bekal makan pagi/siang untuk anakku tercinta, karena dia gak sempat sarapan di rumah, apalagi sekarang sekolah di Jakarta masuk lebih pagi jam 6.30. Meskipun sekarang dia sudah duduk di bangku SMA, masih aja minta membawa bekal dari rumah. Awalnya sih karena pada saat dia masih kecil kerap kena penyakit typhus setiap kali jajan sembarangan. Yang kedua, pada saat itu kelasnya terletak di lantai 3, sehingga membuatnya malas kalau harus naik turun tangga untuk sekedar jajan.

Tapi bekal yang aku siapkan tentu saja gak seperti bento yang disiapkan oleh ibu-ibu di Jepang seperti pada gambar. Hahaha... bisa-bisa abis waktuku seharian untuk nyiapin bekal secantik dan selucu itu. Salut aku ama kreativitas ibu-ibu di sana Kalau aku, paling-paling menyiapkan bekal yang praktis-praktis aja. Kalau ada sisa lauk semalam, biasanya tinggal dipanasin plus nasi putih. Kadang aku sempat buatin spagheti, atau jenis pasta lain dengan saus bolognaise atau carbonara. Bisa juga cuma roti tawar yang diisi smoke beef, telur, keju dan mayones menjadi sandwich. Atau kalau ada persediaan croissant, anakku paling suka diisi dengan tuna kaleng, bawang bombay, potongan keju, mayones dan lettuce. Bisa juga sehari sebelumnya aku buatin lasagna dalam wadah personal, paginya kalau mau dibawa ke sekolah tinggal dipanasin di oven. Kalau mau lebih praktis lagi, ya bikin nasi goreng atau nasi putih plus telur goreng dan abon. Dan yang super praktis, bikin aja mi goreng instan. Hahaha...

Baby biscuit, hmm... imutnya...


Pada gemes gak kalau pada ngliat gambar bayi-bayi imut dan menggemaskan ini? Ih lucunya... Mereka bukan bayi beneran ataupun boneka bayi lho, karena mereka adalah biskuit bayi (bukan biskuit yang biasa dikonsumsi bayi), tapi biskuit yang berbentuk bayi.

Bayi-bayi imut nan menggemaskan ini terbuat dari marzipan, yaitu sejenis adonan/pasta yang terbuat dari campuran bubuk almond, gula dan putih telur yang dibentuk sedemikian rupa dan sempurna sampai ke detail-detailnya hingga benar-benar mirip seorang bayi. Biskuit ini juga bisa dimakan, tapi apakah kita tega memakannya? Serasa jadi Sumanto dong... Kalau aku sih...buat dikoleksi aja kali ya...

Sepatu 'Buaya', crocs-crocs-crocs

Saat ini di sekolah-sekolah ataupun kalau kita sedang jalan di bioskop, mall ataupun pusat pusat perbelanjaan banyak kita jumpai sepatu/sandal berlabel buaya alias Crocs berseliweran dipakai anak-anak maupun ABG dan kaum muda lainnya. Memang sepatu Crocs ini lagi mewabah banget, bahkan tiruannya sudah banyak di jual di pusat-pusat perbelanjaan bahkan di kaki lima. Semula aku agak heran, dimana istimewanya sepatu yang satu ini? Hanya terbuat dari plastik, tapi koq harganya selangit... (yang termurah sekitar Rp 300 ribuan).

Oww, rupanya materialnya bukan dari plastik biasa (entahlah kalau yang aspalnya), tapi dari bahan yang bernama Croslite. Croslite ini bersifat lentur setelah terkena suhu tubuh pemakainya. Dan desain sepatunya yang mengikuti kontur telapak kaki membuat pemakainya merasa nyaman dan tidak pegal walaupun harus beraktivitas yang membutuhkan berjalan atau berdiri lama Selain itu, Croslite juga anti mikroba, sehingga bebas bakteri penyebab bau kaki serta ultra ringan dan mudah dibersihkan dari noda. (Kalau ketumpahan tinta atau cat apa ya mudah dibersihkan...?)

Akan tetapi, sepatu ini ternyata ada juga bahayanya terutama bila dipakai anak-anak di eskalator. Karena sifat materialnya yang anti slip, sepatu ini jadi terasa seret apabila tidak cepat diangkat /melangkah bila tiba di mulut eskalator. Akibatnya sepatu bisa nyangkut, sedangkan eskalator jalan terus. Oleh karena itu, mungkin para ibu perlu lebih waspada bila anak anda yang masih kecil menggunakan sepatu Crocs pada saat naik/turun eskalator. Jangan sampai si kecil anda terlambat melangkah keluar dari eskalator. Akibatnya... bukan kaki anak anda dimakan buaya, tapi sepatu buayanya kemakan eskalator!
Label: 0 komentar | edit post